Polres Pekalongan menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Candi dan Apel Besar Kebhinekaan Cinta Damai Kota Pekalongan tahun 2016 di Lapangan Setda Kabupaten Pekalongan bertemakan “Hikmah Hari Pahlawan ke 71 tahun 2016, kita tingkatkan kesadaran dan Partisipasi masyarakat guna mewujudkan Persatuan dan Kesatuan NKRI yang kokoh, Rabu (16/11).
Bertindak sebagai pimpinan apel kapolres pekalongan AKBP Roy Ardiya Candra. Sik. dengan diikuti ratusan peserta bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personel maupun sarana pendukung lainnya, sehingga kegiatan operasi dapat berjalan dengan optimal dan dapat berhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan serta mengenalkan kembali nilai kepahlawanan para Pejuang Indonesia.
Dalam amanatnya kapolres pekalongan menyampaikan kita baru saja melaksanakan hari pahlawan sebagai momentum untuk beri makna jasa pahlawan dalam mempertahankan NKRI, pada kesempatan ini kami mengajak saudara untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan dengan Menjunjung tinggi pancasila dan UUD 45, Mempertahankan persatuan wilayah NKRI, Meningkatkan semangat bhineka tunggal ika, Mengembangkan semangat kekeluargaan, Menghindari sara, Tidak melakukan kekerasan dan penindasan dlm bentuk apapun, Kebhinekaan merupakan realitas bangsa untuk mendorong terciptanya perdamaian kehidupan bangsa dan negara.
Dandim 0710/Pekalongan Letkol Inf H. Riza Anom P, SIP yang diwakili Danramil 03/Kajen Kapten Inf Parman menyampaikan Indonesia merupakan Negara dengan masyarakat majemuk, meyadari kemajemukan dipersatukan dalam idiologi Pancasila dimana memiliki semboyan Bhineka Tunggal Ika yaitu “Berbeda beda tetapi tetap satu.” Dengan semboyan itu berarti bahwa meskipun berbeda agama, suku, ras dan golongan namun merupakan satu Kesatuan, terangnya.
Oleh karena itu, melalui digelarnya Apel besar ini kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif guna mewujudkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa. Disampaikan diantaranya dengan menjunjung tinggi Pancasila dan UUD 1945, mempertahankan Persatuan dan Kesatuan wilayah. Meningkatkan semangat Bhineka Tunggal Ika. Kemudian, mengembangkan semngat kekeluargaan, menghindari Sara dan Tidak melakukan kekerasan dan penindasan dalam bentuk apapun, kepada siapapun dan atas nama apapun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar