Pekalongan – Maulana Habib Luthfi Bin Ali Bin Yahya bersama Forkompinda
Kota Pekalongan gelar kegiatan silaturahmi dalam rangka Idul Fitri 1441 H ke
berbagai pondok pesantren dan instansi – instansi di Kota Pekalongan.
Dalam kesempatannya, Habib Luthfi
bersama rombongan berkunjung ke Koramil jajaran Kodim 0710/Pekalongan yaitu
diantaranya Koramil 02/Pekalongan Timur,
Koramil 19/Pekalongan Utara, dan Koramil 20/Pekalongan Selatan, Selasa
kemarin.
Dandim 0710/Pekalongan Letkol Inf. Arfan Johan Wihananto menyampaikan bahwa
kedatangan Maulana Habib Luthfi bersama rombongan Forkompinda dalam rangka
silaturahmi di Koramil – koramil merupakan suatu kehormatan dan berharap menjadi tradisi yang selalu
dilestarikan tiap tahunnya.
“Kami sangat berterima kasih kepada Maulana Habib Luthfi selaku tokoh agama
sekaligus Ulama kharismatik di
Pekalongan serta seluruh Forkompinda yang berkenan hadir dalam rangka bersilaturahmi dengan anggota
kami di Koramil – koramil jajaran Kodim 0710/Pekalongan”, Ungkap Dandim.
Dalam kesempatan tersebut, selaku tuan rumah Dandim Arfan juga menyampaikan
permohonan Maaf Lahir Bathin dalam rangka Idul Fitri 1441 Hijriyah 2020 Masehi.
“Kami atas nama pribadi dan institusi TNI apabila dalam kegiatan
dimasyarakat terdapat hal – hal yang tidak berkenan, mohon kiranya agar
dimaafkan”, Pungkasnya.
Sementara itu pada kesempatan tersebut, Maulana Habib Luthfi Ali Bin Yahya
menyampaikan bahwa tujuan silaturahmi ini adalah untuk lebih menjalin ikatan
kuat tali silaturahmi antar instansi baik itu TNI, Polri, Pemda, para Ulama,
para Tokoh masyarakat dan Masyarakat tentunya, sehingga saling memperkuat dan
memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
“Semoga dengan silaturahmi ini dapat menjadi suri tauladan bagi masyarakat
walaupun kita sedang menghadapi wabah Covid-19, itu bukan menjadi suatu
penghalang untuk menyambung tali silaturahmi dan justru dengan adanya Covid-19
dapat memicu kita semuanya untuk menunjukkan mental kita semakin kuat dan
semakin bersatu”, Tandas Habib.
Habib Lutfi juga berpesan agar para
prajurit yang bertugas di lapangan selalu baik-baik dengan rakyat. " Ibu
kandung TNI adalah rakyat, oleh sebab itu dimanapun berada TNI harus dekat dan
menyatu dengan rakyat"Pungkasnya. (Rus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar